Berpikir Positif
adalah awal dari lahirnya sikap optimis. Ketika seseorang telah berpikiran
positif dalam menjalankan usahanya, maka akan muncul yang disebut kepercayaan
diri dari dalam dirinya yang akan menjadikan kekuatan diri dalam menjalankan
usaha dan sebagai alasan mengapa dirinya bertahan di saat yang lain menyerah.
Seorang
wirausahawan harus berani untuk merealisasikan gagasannya. Artinya, berani
untuk melakukan tindakan dan keputusan dalam usahanya.
Ketika seseorang
berani dan siap menanggung risiko, hasilnya ia akan mendapat dua jawaban, yaitu
berhasil atau tidak.
Akan tetapi,
jika tidak sama sekali melakukan tindakan, ia tidak akan pernah tahu hasilnya
dan sudah barang tentu ia akan terkungkung dalam keadaan yang sama, dan suatu
saat akan tergerus oleh zaman.
Perjuangan
berliku-liku dan meniti karier menjadikan mental yang sehat untuk berwirausaha
dan mampu bangkit ketika ia mengalami kegagalan.
Sebuah hal yang
jelas bahwasanya seorang wirausahawan harus mampu untuk bangkit dari kegagalan
dan selalu melakukan introspeksi diri dan mengevaluasi tindakannya sehingga ia
benar-benar mengerti dan mampu untuk menjalankan usahanya.
Hakikat
kegagalan adalah sebagai mediasi pembelajaran untuk menggapai kesuksesan.
Namun, tidak banyak yang menyadari hal itu dan memilih untuk berhenti, dan
merekalah orang-orang yang gagal.
Adakalanya kita
bahagia kemudian bersedih, bahagia karena sukses dan dapat menggapai cita-cita
atau sedih karena apa yang kita harapkan dan impian gagal. Lihatlah pada diri
Anda. Dalam buku The Secret karangan Rhonda Byner, Anda dapat menemukan
jawabannya.
Banyak contoh
dan pendapat-pendapat dari para ahli mengatakan bahwa keberhasilan dan
keahagiaan akan ada atau menjadi kenyataan bila kita memiliki keyakinan dan
kepercayaan diri dalam memandang kehidupan, baik dalam kehidupan sosial,
karieratau pun dalam kehidupan keluarga dan pasangan.
Bila kita selalu
berusaha untuk mengontrol diri kita dalam keadaan yakin dan percaya dengan apa
yang kita lakukan, maka apa yang ada disekeliling kita akan mengikuti. Inilah
yang dinamakan berpikir positif.
Cobalah
bayangkan dan pikirkan akan kebaikan-kebaikan dan keberhasilan-keberhasilan
yang telah Anda atau orang-orang di sekeliling Anda gapai dan wujudkan. Hal ini
akan menimbulkan aura atau kepercayaan dalam diri Anda untuk dapat seperti
mereka.
Kunci yang
paling utama adalah hilangkan pemikiran-pemikiran bahwa Anda pasti gagal.
Karena kegagalan itu akan menghampiri karena Anda selalu memikirkan, meyakini,
dan percaya akan gagal.
Maka mulailah
dari sekarang apa yang akan Anda lakukan dimulai dengan berbicara pada diri
sendiri bahwa Anda yakin dan percaya apa yang akan dan yang belum Anda lakukan
pasti dan yakin akan berhasil.
Riset Para
Ilmuwan
Menurut para
ahli kesehatan, stres ternyata memberikan kontribusi yang sangat besar terhadap
timbulnya penyakit. Karena pikiran yang stres akan memancarkan gelombang energi
negatif ke seluruh tubuh.
Sebaliknya jika
kita berpikir positif, maka energi positif akan memancarkan gelombang energi
yang positif sehingga kesehatan akan semakin baik karena air dalam tubuh kita
akan membentuk pola energi yang baik juga.
Demikian
gelombang energi positif ini akan memengaruhi lingkungan sekitar kita hingga
berdampak positif bagi kita. Hasilnya adalah kesuksesan hanya akan terjadi,
jika kita berpikiran positif. Bagaimana jika kita memiliki kebiasaan atau
perangai yang buruk?
Tentunya
orang-orang yang di sekitar kita akan banyak mencemooh, membenci, mengumpat,
bahkan mungkin ada orang yang akan mendoakan hal-hal buruk agar menimpa diri
kita.
Dan
sebaliknyajika kita memiliki kebiasaan dan akhlak yang baik, orang-orang di
sekitar kita akan mencintai, menyayangi, dan mendoakan untuk hal-hal yang baik.
Dengan
membiasakan diri berpikir positif, sesungguhnya kita akan mampu menghambat
energi negatif yang akan menghantam diri kita. Entah berupa penyakit stres,
maupun yang lainnya.
Hal ini telah
dibuktikan pula bahwa air yang telah diberi doa/kalimat positif ternyata masih
tetap membentuk kristal meski kemudian diperdengarkan kata-kata negatif.
Tidak hanya
sebuah kalimat, tulisan negatif dan positif pun berpengaruh pada kehidupan
kita. Hal ini dapat Anda buktikan dengan mengambil dua buah toples lalu Anda
isi kedua toples tersebut dengan nasi.
Masing-masing
toples Anda tempelkan dengan kalimat positif dan kalimat negatif. Tunggu
beberapa hari, Anda akan melihat perbedaannya.
Di mana toples
yang ditempelkan kalimat negatif mengalami pembusukan sementara toples yang
ditempelkan kalimat positif tetap dalam kondisi baik.
Begitu hebatnya pemikiran positif untuk diri
dan jiwa seseorang. Dengan berpikir positif seseorang akan mudah dalam
menggapai apa yang diinginkan olehnya dalam hidup ini.
Hal ini
disebabkan pemikiran positif akan memengaruhi jiwa dan diri seseorang. Ketika
seseorang berpikir positif, maka akan mudah dan gemilang dalam berpikir dan
bertindak.
Akan tetapi,
jika pemikiran negatif yang hadir pada diri seseorang, maka hasilnya orang
tersebut akan mengalami gangguan dalam pemikiran yang akan berpotensi pada
tindakan dan dampak negatif.
Seorang
wirausahawan selalu dituntut untuk selalu berpikir positif dalam menjalankan
usahanya, disebabkan pemikiran positif adalah salah satu penentu sukses dan
tidaknya usaha seseorang.